Melalui Sodaqoh Sampah, Bhabinkamtibmas Kejambon Kota Tegal Tumbuhkan Ekonomi Warga

Kota Tegal – Inovasi pengelolaan sampah non organik sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan melalui kegiatan Shodaqoh Sampah berkah bersama di wilayah Rt 03 Rw 01 Kelurahan Kejambon.

Bhabinkamtibmas Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal, Aipda Agus Bekti Satrio,SH mewakili Polres Tegal Kota dalam Lomba Bhabinkamtibmas Inovatif tingkat Polda Jawa Tengah.

Bahkan usai melihat presentasi Aipda Agus Bekti di pendopo Kelurahan Kejambon, Kamis (11/05/2023). Tim penilai dari Polda Jateng, datang langsung melakukan penilaian sekaligus mengecek di lokasi.

Aipda Agus Bekti mengatakan, ide awal pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan Shodaqoh Sampah tersebut berawal saat sambang ke warga sering menjumpai tumpukan maupun barang bekas yang masih bisa dimanfaatkan.

“Terinspirasi hal tersebut, saat kumpulan warga kita sampaikan dan ternyata disambut baik. Lalu kita bentuk kepengurusan dengan melibatkan ketua RW dan RT,” ujarnya

Menurutnya selain membantu kesejahteraan lingkungan. Kegiatan ini juga sekaligus mengkampanyekan dan mendukung program pemerintah dalam menjaga kebersihan lingkungan

Warga kemudian dapat bersedekah sampah seperti sampah botol plastik maupun kertas kardus untuk dikumpulkan dan dijual. Kebetulan di wilayah binaannya ada pengepul rongsok

Hasil dari penjualan tidak dikembalikan ke warga namun dikelola oleh pengurus. Kemudian digunakan untuk keperluan dam kepentingan warga setempat.

“Seperti membantu warga yang sakit dan giat kemasyarakatan dilingkungan hingga mensubsidi PBB warga ,” tuturnya

Bahkan lanjut Aipda Agus kalo di rumah ada barang bekas atau sampah saya pilah-pilah. Saya bawa untuk dikumpulkan membantu warga,” tambahnya

Sementara itu, Lurah Kejambon Agus Pramuardi,SH mengatakan, inovasi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas tersebut berdampak terhadap lingkungan terutama dapat mengurangi pencemaran lingkungan.

Tak hanya itu, inovasi tersebut juga dapat membantu perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. “ Karena, barang bekas atau sampah-sampah tersebut, kemudian bisa dijual dan hasilnya dapat dirasakan warga,” ungkapnya

Pihaknya juga berharap inovasi dan kegiatan tersebut dapat dicontoh dan diterapkan di wilayah RW maupun RT kelurahan kejambon lainnya. Selain lingkungan kita bersih, hasilnya juga dapat memberi manfaat bagi masyarakat,” pungkasnya