Kota Tegal – Memasuki H+3 lebaran Idul Fitri 1444 H, arus balik yang melintasi wilayah Kota Tegal terpantau ramai lancar. Hal tersebut dapat terlihat baik yang dari arah timur pada Pos Pemantauan Pasar Anyar dan dari arah selatan di Pos Pemantauan Kejambon.
Volume arus balik yang menuju Jawa Barat maupun Jakarta sudah mulai terlihat. Namun masih dalam batas normal belum ada peningkatan yang signifikan.
Pada H +3 arus balik ini pengendara roda dua masih mendominasi. Sedangkan untuk kendaraan roda empat yang menuju ke arah Jakarta masih terlihat lengang.
Terpantau di lapangan para petugas pos-pos pengamanan secara rutin melaksanakan pengaturan. Hal tersebut untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan arus lalu lintas.
Kapolres Tegal Kota AKBP Jaka Wahyudi menyampaikan, situasi arus lalu lintas pada H+3 arus balik yang memasuki Kota Tegal belum terlihat adanya peningkatan yang signifikan. Namun pihaknya sudah menyiapkan 2 regu tim urai kemacetan dari Sat Samapta dan Sat Lantas.
Hal ini untuk mengantisipasi apabila terjadi lonjakan kepadatan arus lalu lintas. Sehingga tidak sampai terjadi kemacetan di wilayah Kota Tegal.
“Hari ini kami lakukan pengecekan pada pos-pos yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Tegal. Mulai Pos Pasar Anyar, Pos Kejambon dan Pospam Rel KA Tirus. Hal ini untuk mengetahui situasi arus lalu lintas pada H+3 lebaran Idul Fitri,” ungkap Kapolres saat monitoring situasi arus balik, Selasa (25/4/2023).
Kapolres juga mengingatkan kepada petugas pengamanan untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Dengan melaksanakan patroli dan pengaturan arus lalu lintas untuk menghindari kemacetan.
“Kepada personel pengamanan, saya minta dalam menjalankan tugas selalu bersikap humanis. Berikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Dan jangan lupa saling berkordinasi dengan pos yang lain serta tim urai kemacetan apabila terjadi lonjakan arus lalu lintas,” terangnya.
Sementara itu Agus Aryanto (29) seorang pemudik dari Batang akan menuju ke Tangerang. Saat beristirahat di Pos Pasar Anyar mengucapkan rasa terimakasihnya kepada para petugas. Karena selama perjalanan baik saat mudik dan kali ini kembali ke Tangerang situasinya aman dan lancar. Kalau ada sedikit ketersendatan itu hanya akibat ramainya situasi pasar yang ada di jalur pantura.
“Banyak kendaraan karena hampir tiga tahun ada larangan mudik dari pemerintah. Tetapi dengan hadirnya petugas yang melakukan pengaturan, perjalanan mudik lebaran tahun ini menjadi lancar,” pungkas Agus.