Kota Tegal – Polres Tegal Kota sudah menyiapkan alternatif rekayasa lalu lintas. Salah satunya dengan sistem buka tutup di sejumlah obyek wisata dan pusat perbelanjaan pada libur lebaran Idul Fitri 1445 H.
Kebijakan tersebut sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas dan kepadatan pengunjung obyek wisata.
Selain menempatkan personel pengamanan, Polres Tegal Kota juga menggelar patroli. Untuk menyisir destinasi obyek wisata air yang ada di Kota Tegal. Seperti ke Pantai Alam Indah (PAI), Pantai Pulau Kodok, Batam Sari, Komodo dan Pantai Muarareja Indah serta Water Park Kota Tegal.
Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas menyampaikan, pihaknya sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas. Salah satunya dengan sistem buka tutup dan patroli. Hal ini merupakan langkah untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas dan kepadatan pengunjung.
“Kita sudah menempatkan personel dan menyiapkan langkah alternatif berupa rekayasa arus lalu lintas. Kita akan melakukan sistem buka tutup di pintu masuk tempat wisata apabila terjadi kepadatan pengunjung,” ujar Kapolres saat monitoring situasi di obyek wisata PAI, Kamis (11/4/2024).
Kapolres mengatakan, petugas pos pengamanan akan memantau kondisi pengunjung pada tempat wisata tersebut. Jika sudah melebihi kapasitas, maka akses masuk tempat wisata akan dilakukan penutupan sementara.
“Kalau dari pantauan petugas menyatakan tempat wisata sudah penuh, maka sementara kita tutup akses masuk ke obyek wisata tersebut. Hal ini untuk menghindari over kapasitas akibat terlalu banyaknya pengunjung,” jelasnya.
Kapolres menambahkan, pihaknya juga memantau kegiatan masyarakat di bibir pantai. Dan sudah berkoordinasi dengan Pospam Terpadu Obyek Wisata untuk menyiapkan sarana dan prasarana antisipasi terjadinya laka laut.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada petugas parkir untuk selalu waspada. Sebagai langkah antisipasi terjadinya tindak kriminalitas curanmor.
“Kita selalu mengingatkan kepada petugas juru parkir. Agar tetap waspada dan mengecek kartu karcis dengan nomor kendaraan yang asli. Sehingga bisa mencegah terjadinya tindak curanmor,” pungkas Kapolres.